Tag: Holiday Trip

Unik, Ini 14 Oleh-Oleh Khas Sumba yang Wajib Kamu Bawa Pulang!

October 17, 2019 4:15 pm October 17, 2019

0 views

Wisatawan Indonesia punya satu kewajiban tidak tertulis saat pulang liburan, yaitu membeli oleh-oleh untuk teman, kerabat, dan keluarga. Begitu pula saat kamu liburan ke Sumba, Nusa Tenggara Timur. Mungkin kamu…

Di Sumba, toko khusus yang menjual oleh-oleh memang masih jarang, jadi kamu sebaiknya mencari cendera mata khas Sumba di pasar atau toko camilan. Inilah 14 daftar oleh-oleh Sumba yang wajib kamu beli, yang akan kami bagi dua menjadi suvenir barang dan makanan.

Oleh-Oleh Suvenir dan Cendera Mata Khas Sumba

1. Kain Tenun, Oleh-Oleh Sumba yang Wajib Kamu Beli

View this post on Instagram

“Sumba Punya Cerita” ? ? : @theodoreandy . . . . #sumba #exploresumba #sumbaisland #waingapu #easttravel #kaintenunsumba #sumbatrip #prailiu

A post shared by 李慈容 (@beatricelee25) on Jun 2, 2019 at 12:50am PDT

Indonesia adalah negara yang kaya. Bagaimana tidak, setiap wilayah pasti memiliki kain tradisionalnya masing-masing. Begitu juga dengan Sumba yang terkenal dengan kain tenunnya. Motif tradisional yang unik dan padat menghiasi hampir seluruh bagian kain. Kain tradisional ini dipintal menggunakan alat sederhana dan dikerjakan manual. Kain tenun Sumba juga memakai pewarna alami sehingga pembuatannya cukup rumit. Tak heran jika harga oleh-oleh khas Sumba ini cukup mahal dibandingkan kain tenun dari daerah lain di NTT.

Buat kamu yang penasaran berapa harga kain tenun ikat Sumba, dimulai dari Rp150.000 hingga puluhan juta rupiah. Semuanya tergantung kepadatan benang, ukuran kain, hingga rumitnya motif. Namun, semuanya sebanding dengan kualitasnya karena dijamin awet untuk disimpan bertahun-tahun.

Kamu bisa membelinya di pusat oleh-oleh, galeri seni, hingga langsung di perkampungan kain tenun seperti Kampung Lambanapu dan Kampung Adat Raja Prailiu. Tertarik mengoleksi oleh-oleh dari Sumba ini? Jangan lupa foto dengan kain tenun ini saat liburan ke pantai cantik di Sumba, ya. Pasti keren!

2. Perhiasan Mamuli, Warisan Unik Asal Sumba

View this post on Instagram

Akhirnya dapet juga…. #mamulisumba #mamuli

A post shared by bagus soehadijono (@bagus_soehadijono) on Oct 9, 2019 at 2:05am PDT

Perhiasan etnik mamuli merupakan perhiasan penting dalam adat Sumba. Mamuli biasanya diberikan pihak laki-laki saat akan melamar seorang perempuan. Umumnya mamuli terbuat dari tembaga, kuningan, bahkan emas. Desainnya menyerupai rahim atau kelamin perempuan. Berbentuk demikian sebagai simbol rahim wanita dan tanda kesuburan untuk menghormati kedudukan perempuan. Meski begitu, perhiasan ini tidak hanya dipakai perempuan saja, tapi juga oleh laki-laki, terutama saat upacara adat.

Dulunya, mamuli yang terbuat dari emas digunakan sebagai anting. Bahkan, masyarakat Sumba memiliki tradisi memanjangkan telinga sambil memakai mamuli berukuran besar. Kini, mamuli tak hanya dalam bentuk anting, tapi juga bisa digunakan untuk bros dan liontin kalung. Bentuknya juga sudah banyak variasi dengan berbagai motif hias. Harganya tergantung bahan yang digunakan, misalnya mamulu berbentuk anting kecil bisa kamu miliki dengan harga mulai Rp100.000. Kamu bisa membelinya di pasar atau butik.

3. Lulu Amah, Tali Kalung yang Unik dari Sumba

Selain membawa mamuli, laki-laki Sumba juga wajib membawa lulu amah saat melamar seorang gadis. Bentuk lulu amah mirip kalung lebar, terbuat dari jalinan kawat tembaga yang dikepang membentuk silinder dengan tengah yang kosong. Kedua ujungnya dibentuk menyerupai kelamin laki-laki. Karena keunikannya inilah, wisatawan wajib membawa pulang oleh-oleh khas Sumba ini. Kamu bisa menggunakannya sebagai kalung atau pajangan.

4. Sisir Haikara, Aksesori Cantik dari Sumba

View this post on Instagram

#READY #TiduHai #KainPahikung #Sumba_Timur #NTT WA 085238636528

A post shared by Mega Pinkz (@megapink768) on Aug 11, 2019 at 9:45pm PDT

Sisir haikara adalah sisir tancap atau sirkam cantik dengan motif khas Sumba di bagian atasnya. Umumnya dipakai wanita Sumba di belakang kepala pada acara adat tertentu. Dulunya, sisir hias ini khusus digunakan oleh wanita-wanita kerajaan saja. Kini, siapa saja bisa memakainya.

Saat digunakan, sisir ini akan terlihat seperti mahkota kecil, membuat pemakainya semakin cantik. Sisir haikara dulu dibuat dari cangkang penyu. Namun, kini juga dibuat dari kayu untuk menjaga keberlangsungan penyu. Pastikan kamu membeli aksesori rambut ini saat jalan-jalan di Sumba.

5. Ukiran Tulang Kerbau, Koleksi Anti Mainstream

Oleh-oleh khas Sumba yang satu ini juga cukup unik, yaitu ukiran tulang kerbau. Oleh masyarakat Sumba zaman dulu, ukiran ini sering ditempelkan di sudut rumah. Namun, masih ada sebagian masyarakat yang masih melakukan tradisi ini di rumahnya. Ukiran ini sedikit menyeramkan karena ukurannya sangat besar. Tapi sangat cocok untuk kamu yang suka mengoleksi barang-barang tak biasa.

6. Dompet Khas Sumba: Tongal

Tongal adalah dompet atau tas tradisional masyarakat Sumba. Oleh-oleh yang satu ini sangatlah unik. Bagaimana tidak, dompetnya bukan terbuat dari kulit atau bahan biasa, tapi dari kayu. Biasanya, aksesori ini akan dililitkan di pinggang lelaki Sumba. Penasaran dengan suvenir Sumba yang satu ini? Jangan lupa beli saat liburan ke Sumba, ya.

7. Anahida, Pernak-pernik Etnik dari Sumba

View this post on Instagram

✍️ SOLD ‼️ Mamuli of Sumba The distinctive ornaments known as mamuli play an essential role in the elaborate ceremonial gift exchanges practiced on important occasions by the people of Sumba Island in eastern Indonesia. In earlier times, when the Sumbanese practiced artificial elongation of the earlobes, mamuli were worn as ear ornaments, but today they hang around the neck as pendants. #mamulisumba #ethnicjewellery #ethnicnecklaces #anahidasumba #anahida

A post shared by Tenun Asli NTT, Artisan Goods (@lafaina.artisangoods) on May 6, 2018 at 1:51am PDT

Buat kamu yang mencari oleh-oleh pernak-pernik dari Sumba, bisa membeli anahida atau muti salak. Manik-manik antik ini terbuat dari batu alam sebesar biji jagung berwarna oranye. Perhiasan kebanggaan orang Sumba ini merupakan simbol dan identitas bagi pemakai. Jumlah untaiannya menunjukkan kedudukan, status, kekayaan, serta keberhasilannya dalam hidup.

Manik-manik ini biasanya diuntai menjadi kalung dan dikenakan bertumpuk-tumpuk di leher. Aksesori Sumba ini juga terkenal di Pulau timor, Sabu, dan Rote. Selain itu, kalung anahida juga dijadikan mas kawin atau belis yang sama berharganya seperti emas, perak, dan hewan ternak.

8. Parang Sumba untuk Pajangan di Rumah

View this post on Instagram

Kain Sumba . . . #culture#parangsumba#kainsumba#adat#sumba#sumbabarat#waikabubak#jejakpengembara#everydayisholiday#nusantarakita#budayaindonesia#cultureindonesia#blue#indotravel#olympus# Kamera @olympus_occi_id www.Jejakpengembara.com

A post shared by Jejakpengembara (@jejakpengembara) on Feb 9, 2017 at 6:12pm PST

Parang Sumba memiliki bentuk ramping di bagian gagang dan kemudian melebar hingga ke ujung. Gagangnya sendiri terbentuk dari tanduk kerbau atau gading gajah. Bentuknya yang demikian membuatnya tangkas di udara. Menurut referensi, parang Sumba dulunya digunakan untuk berburu kepala musuh. Orang yang bisa memilikinya juga hanyalah kalangan bangsawan. Untungnya masa tersebut sudah berakhir. Kini, parang Sumba hanya dijadikan barang pajangan saja. Berminat mengadopsi suvenir unik Sumba ini?

9. Suvenir dan Kerajinan Tangan dari Sumba

Masih banyak suvenir atau kerajinan tangan Sumba yang unik-unik dan bisa kamu bawa pulang. Misalnya suvenir yang terbuat dari tembaga dengan aneka bentuk. Mulai dari patung gajah, kupu-kupu, belalang, kura-kura, hingga patung laki-laki dan perempuan yang sedang berhubungan. Wow, unik sekali bukan?

Oleh-Oleh Makanan dari Sumba yang Enak dan Murah

10. Kacang Mete Sumba yang Terkenal Lezat

Kacang Mete Sumba – Sumber: Pixabay

Jangan pulang liburan dari Sumba tanpa menenteng pulang kacang mete khas Sumba. Umumnya kacang mete dari sumba dimasak dengan cara digoreng sebelum disajikan sehingga rasanya gurih dan renyah. Kacang mete Sumba biasanya dicampur cokelat supaya rasanya makin enak. Namun ada juga varian rasa lainnya, seperti rasa original, goreng tepung, dan pedas.

Kamu bisa membeli kacang mete yang sudah diolah di Tambolaka dan Waingapu. Harganya bervariasi, mulai dari Rp100.000. Kalau ingin yang lebih murah, kamu bisa membeli kacang mete mentah di daerah Tambolaka. Daerah tersebut banyak pengepul kacang mete mentah.

11. Kaparak, Camilan Kaya Karbohidrat

Kaparak adalah salah satu makanan khas Sumba Barat Daya yang sudah mulai sulit ditemukan. Kini, kaparak mulai dikembangkan kembali dan dibungkus dalam kemasan supaya bisa dibawa pulang sebagai oleh-oleh khas Sumba. Oleh-oleh makanan ini awet dan bisa disimpan hingga hitungan bulan, lho.

Kaparak sendiri terbuat dari tepung jagung, gula putih, dan kelapa. Makanan ini diolah dengan cara disangrai di atas bara api. Kamu bisa memakannya sebagai camilan yang kaya kandungan karbohidrat, protein, dan lemak nabatinya.

12. Gurihnya Jagung Titi dari NTT

View this post on Instagram

still life oleh-oleh khas lembata #jagungtiti #tapinbalik #rumahkreatifbri #lembataisland

A post shared by (yossi payong) (@generasi_jagung_titi) on Jan 24, 2018 at 8:09pm PST

Kuliner enak khas Sumba ini berbahan dasar jagung dan dimasak dengan cara digoreng tanpa minyak. Jadi buat kamu yang sedang menghindari minyak, bisa tetap makan camilan lezat khas Sumba ini. Jagung titi rasanya sangat mirip dengan popcorn, enak! Kalau kurang suka dengan rasa original, kamu bisa meminta jagung titi dengan rasa pedas atau manis.

13. Sambal Maloto Super Pedas dari Tanah Sumba

Oleh oleh khas Sumba lainnya yang wajib kamu bawa pulang adalah sambal maloto. Sambal khas Sumba ini sangatlah pedas karena terbuat dari cabai rawit lokal Pulau Sumba yang terkenal pedasnya. Warnanya pun kehitam-hitaman.

14. Kopi Sumba yang Rasanya Mantap

View this post on Instagram

#kopintt #kopisumba

A post shared by bagus soehadijono (@bagus_soehadijono) on Mar 11, 2018 at 9:57pm PDT

Kalau kamu pencinta kopi, wajib bawa pulang kopi dari Tanah Sumba. Kopi Sumba termasuk dalam jenis robusta. Kopi jenis ini tumbuh dengan baik di dataran tinggi yang lembab dan cukup dingin di wilayah Wewewa dan satu dua desa di wilayah Kodi, Kabupaten Sumba Barat Daya.

Kopi Sumba sudah terkenal memiliki cita rasa tinggi. Kopi Sumba juga memiliki rasa unik, yaitu ada rasa cokelat dan ‘after taste’ yang enak. Bahkan, kopi ini dinobatkan sebagai kopi terenak di Indonesia dalam Festival Kopi Nusantara 2017 lalu. Jadi, jangan lupa beli oleh-oleh makanan ini sehabis traveling dari Sumba ya.

Itulah 14 contoh hadiah dan oleh-oleh khas Sumba yang wajib kamu bawa pulang. Tidak hanya unik, suvenir dan cendera mata Sumba mencerminkan bahwa masyarakat Sumba mampu mengembangkan nilai tradisi menjadi komoditas ekonomi yang menarik. Jika kamu merasa artikel ini bermanfaat, jangan lupa share ke teman-teman kamu ya! Berikan juga pendapat dan pertanyaan kamu seputar Sumba di kolom komentar.

2 Comments

Nusantara Rekomendasi Pergi

Catat! Ini Dia Bulan dan Waktu Terbaik Wisata ke Labuan Bajo

Rosita

August 23, 2019 6:49 pm August 23, 2019

0 views

No Comments

Kapan ya waktu terbaik Labuan Bajo? Wisata Indonesia yang satu ini memang begitu mengagumkan. Terletak di pantai barat Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur, kota kecil ini telah menjelma menjadi destinasi wisata populer di Indonesia. Selain memiliki pulau, pantai, dan taman laut yang indah, wisata Labuan Bajo semakin istimewa karena merupakan habitat komodo.

Siapa sih yang tidak tahu komodo? Spesies kadal terbesar di dunia ini hanya mampu bertahan hidup di pulau-pulau Indonesia, seperti Komodo, Flores, Gili Motang, Padar, dan Rinca. Buat kamu yang berencana liburan ke sini, wajib mengetahui dan mencari waktu terbaik ke Labuan Bajo agar liburan semakin sempurna.

Mengetahui waktu terbaik ke Labuan Bajo juga akan membuatmu mendapatkan pengalaman liburan terbaik. Syukur-syukur bisa menghemat biaya liburan dengan tiket pesawat murah ke Labuan Bajo. Yuk, simak beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum wisata ke Labuan Bajo.

1. Januari-Maret, Waktu Terbaik Melihat Festival di Labuan Bajo

Waktu Terbaik Wisata Labuan Bajo - Festival Komodo

Sumber: Instagram lelly_cornelia

Waktu terbaik untuk melihat aneka festival seru di Labuan Bajo adalah pada bulan Januari-Maret. Pada bulan Januari atau Februari, biasanya diadakan Festival Reba di Labuan Bajo. Festival Reba merupakan pesta adat masyarakat Langa yang digelar di Kabupaten Ngada.

Perhelatan besar ini diadakan untuk mengungkapkan rasa syukur kepada Sang Pencipta. Festival ini juga untuk menunjukkan rasa hormat kepada leluhur supaya diberkati dengan kekayaan dan panen yang baik. Puncak Reba biasanya berlangsung selama tiga hari penuh dan diisi berbagai upacara dan kegiatan ritual.

Acara dimulai dengan mengumpulkan berbagai jenis hasil panen, seperti tanaman pangan dan hewan ternak. Lalu dilanjutkan dengan menerima tamu, menari, membaca mitos asli, dan memuji akar ubi. Perayaan Reba diadakan di hampir semua desa dari Suku Ngada pada awal Desember hingga Februari. Datanglah di rentang waktu Januari hingga Maret jika kamu ingin melihat Festival Reba di Labuan Bajo.

Sumber: Instagram idayrost

Selain Reba, ada juga Festival Komodo di bulan Maret. Festival Komodo digelar di Kabupaten Manggarai Barat. Salah satu atraksi paling menarik dalam perhelatan ini adalah parade Patung Komodo dan Tari Caci yang merupakan simbol kedewasaan lelaki Flores. Festival ini semakin seru karena penyelenggara juga menggelar lomba fotografi, voli pantai, lomba perahu dayung, pertunjukan kecantikan komodo, lokakarya, pameran kerajinan tangan, dan pertunjukan seni musik. Meriah!

2. April-Mei, Pemandangan Sempurna di Labuan Bajo

Sumber: Instagram olineenilo

Bulan April merupakan waktu terbaik Labuan Bajo untuk melihat keindahan laut. Langitnya cerah, perbukitan hijau nan subur, serta laut biru menyajikan pemandangan yang sempurna untuk melepas penat. Banyak wisatawan wisata ke Labuan Bajo pada waktu-waktu ini karena alam sangat bersahabat. Kamu bisa diving hingga naik perahu untuk menjelajahi indahnya laut Labuan Bajo dengan tenang.

Di bulan Mei, vegetasi di Labuan Bajo akan mulai menguning. Enaknya lagi, cuaca sangat cerah dan bersih. Bahkan, hamparan pasir di bawah laut bisa terlihat dari permukaan. Asyik sekali rasanya jalan-jalan di sekitaran pantai indah di Labuan Bajo. Amazing banget, deh!

Ketika bulan Juni tiba, kamu bisa menonton pertunjukan tinju tradisional di Labuan Bajo. Orang menyebutnya tinju Sagi atau Etu. Meski berbentuk pertandingan, tidak ada hadiah yang diperebutkan pada tinju ini. Masyarakat Labuan Bajo mengadakannya sebagai ungkapan syukur atas segala berkat yang diberikan leluhur sepanjang tahun.

3. Juli-September, Musim Kawin Komodo

Waktu Terbaik Wisata Melihat Komodo di Labuan Bajo

Sumber: Unsplash

Mau tahu waktu terbaik Labuan Bajo untuk melihat komodo? Datanglah pada bulan Juli-September. Rentang bulan tersebut merupakan musimnya komodo kawin. Jadi, hewan langka ini sangat mudah ditemukan di sekitar Taman Nasional Loh Liang.

Anda ingin berjumpa dengan komodo? Bulan Juli dan Agustus merupakan waktu yang tepat untuk pergi ke Labuan Bajo. Di periode tersebut, komodo sedang melakukan perkawinan. Jadi, hewan ini sangat mudah ditemukan di sekitar Taman Nasional Loh Liang.

4. Oktober-Desember, Waktu Terbaik Menyaksikan Aneka Jenis Ikan

Sumber: Instagram jhonhenriano

Waktu terbaik Labuan Bajo untuk diving dan melihat keindahan melihat kehidupan bawah laut adalah bulan Oktober. Cuaca pada bulan tersebut tergolong cerah, gelombang laut sedang tenang-tenangnya, serta udaranya sejuk. Pemandangan bawah lautnya tak perlu ditanya lagi, sangat luar biasa! Berbagai jenis ikan seakan menari di antara terumbu karang yang cantik. Jadi, kamu bisa puas diving atau snorkeling.

Memasuki bulan Desember, cuaca mulai berubah di Labuan Bajo. Hujan sering turun pada malam hari. Ikan-ikan juga mulai malu-malu untuk muncul ke permukaan. Namun, kamu masih bisa menyiasatinya dengan melakukan diving atau snorkeling pada siang hari.

Itulah waktu terbaik Labuan Bajo yang wajib kamu ketahui. Yuk segera pesan tiket pesawat ke Labuan Bajo untuk menikmati keindahan alam Indonesia Timur yang menakjubkan. Jangan lupa subscribe dan komen blog Pergi.com untuk mendapatkan informasi terbaru soal traveling. Cari, Pesan, Pergi Traveling yuk!

Pesan Tiket ke Labuan Bajo

No Comments

Pergi Pintar

20 Tips Liburan Membawa Anak atau Bayi Naik Pesawat

Rosita

June 18, 2019 1:58 pm June 18, 2019

816 views

1 Comment

Beberapa waktu lalu, masyarakat Indonesia sempat dihebohkan dengan pernyataan seorang pemain sinetron bernama Angela Gilsha. “Gue lebih setuju bolehin hewan peliharaan masuk pesawat dibanding bayi,” begitu tulisnya dalam sebuah instastory. Keluh kesahnya tersebut bukan tanpa alasan. Selama perjalanan di pesawat, ia ditemani tangisan bayi yang tak kunjung usai.

Pernyataan tersebut pun menimbulkan pro dan kontra di Indonesia. Ada yang setuju, dan banyak juga yang tidak. Tips membawa anak atau bayi naik pesawat memang gampang-gampang susah. Namun, ada beberapa tips yang bisa kamu terapkan saat liburan membawa anak atau bayi naik pesawat supaya situasi aman terkendali.

Inilah 15 tips liburan naik pesawat bersama anak atau bayi yang bisa kamu ikuti. Dijamin perjalanan lebih mudah dan nyaman.

1. Beli Tiket Sesuai Jam Tidur Anak

Sumber: Instagram enaphotoart

Tips pertama membawa bayi naik pesawat untuk liburan adalah membeli tiket pesawat yang jadwalnya sesuai jam tidur anak. Cara ini lumayan membantu agar saat terbang, anak bisa tidur dalam pesawat.

2. Check-In Mandiri Secara Online di Rumah

Saat membawa anak atau bayi naik pesawat, usahakan check-in mandiri dulu saat di rumah (online check-in). Saat sampai bandara, kamu tinggal drop off bagasi di konter check-in. Cara ini sangat memudahkan orangtua yang membawa anak saat liburan dengan pesawat.

Namun, perlu diingat bahwa tidak semua maskapai membolehkan penumpang di bawah 2 tahun (bayi) melakukan check-in online. Untuk itu, ketahui dulu aturan masing-masing maskapai karena semuanya memiliki ketentuan berbeda.

3. Tiba di Bandara Lebih Awal Saat Membawa Anak

Sumber: Instagram mrschillsy

Orangtua yang membawa bayi naik pesawat wajib datang lebih awal dari jadwal keberangkatan. Setidaknya, 2-3 jam harus sudah sampai bandara. Ini untuk mengantisipasi situasi dan kondisi anak yang tidak terduga, misalnya anak buang air besar saat sampai di bandara. Bahaya kalau datang mepet-mepet.

Datang lebih cepat juga bisa membuatmu tidak perlu lari tergesa-gesa sambil menyeret koper dan menggendong anak. Setidaknya, kamu tidak perlu terlalu lelah dan stres karena kejadian tak terduga.

4. Pakai Porter Saat Membawa Bayi Naik Pesawat

Kenapa tidak? Memakai jasa porter sangat membantu orangtua yang membawa anak. Kamu tak perlu repot lagi membawa dan mengurusi barang bawaan, cukup fokus pada anak. Apalagi kalau anak kamu sudah bisa lari ke sana ke mari dan tidak mau diam.

5. Sematkan Tanda Pengenal Pada Anak

Nasib tidak ada yang tahu. Demi menghindari kemungkinan terburuk, sematkan informasi singkat seperti nama anak dan nomor telepon orangtua. Tanda pengenal bisa dipakaikan di tangan seperti gelang supaya mudah dilihat. Jika (jangan sampai) anak terlepas atau hilang, petugas yang menemukan bisa langsung menghubungi kita dengan mudah.

6. Pilih Tempat Duduk yang Nyaman

Sumber: Instagram simplyforflying

Setiap maskapai memiliki aturan dan harga tiket yang berbeda untuk bayi dan anak-anak. Saat check-in, pilihlah tempat duduk yang nyaman. Dalam penerbangan jarak jauh, besar kemungkinan anak akan bosan sehingga rewel dan menangis.

Kamu bisa mengakalinya dengan memilih tempat duduk di pinggir jendela apabila anak senang melihat awan. Bisa juga memilih tempat duduk di pinggir supaya anak bebas bergerak atau berjalan-jalan di lorong. Sesuaikan dengan pribadi si anak supaya suasana hatinya bagus.

Apabila membawa bayi naik pesawat, mintalah kursi sekat dan siapkan tempat tidur bayi sebelum penerbangan. Bassinet dapat digunakan untuk anak hingga usia 18 bulan. Namun, paling cocok untuk bayi di bawah umur delapan bulan.

7. Bolehkah Membawa Susu atau Makanan Bayi dalam Pesawat?

Sebagian besar otoritas bandara (keamanan bandara, imigrasi, dll) membolehkan penumpang membawa susu formula. Aturan jumlah susu bayi yang diperbolehkan tergantung maskapai yang dinaiki. Umumnya tidak lebih besar dari ukuran 100 ml. Penumpang harus menunjukkan susu formula tersebut kepada petugas keamanan selama pemeriksaan keamanan

8. Bawa Kain Gendongan

Apabila bayi naik pesawat, orangtua sebaiknya membawa kain gendongan. Adakalanya bayi akan rewel dan gelisah selama penerbangan. Kain gendongan sangat berguna untuk dipakai saat menenangkan bayi. Percayalah, tidak mungkin kamu bisa selalu duduk selama perjalanan bersama bayi di pesawat.

9. Ketahui Aturan Bagasi di Maskapai yang Dinaiki

Orangtua yang membawa anak atau bayi dalam pesawat wajib mengetahui jumlah bagasi yang diizinkan dalam maskapai penerbangan. Mencoba mengepak ulang bagasi saat di bandara tentu akan membuat perjalanan dipenuhi kepanikan. Kecuali, kamu tak keberatan harus membayar biaya kelebihan bagasi.

10. Siapkan Satu Tas Berisi Keperluan Anak

Sumber: Instagram hallinroundtheworld

Meski hanya penerbangan pendek, orangtua wajib menyediakan amunisi penuh saat liburan membawa anak atau bayi naik pesawat. Kita tidak pernah tahu apakah pesawat delay, anak muntah, jatuh, atau bajunya basah karena ketumpahan minuman. Membawa semua keperluan anak dalam satu tas akan sangat membantu.

11. Selalu Sedia Tisu Basah dan Tisu Kering!

Setiap orangtua pasti sudah akrab dengan dua benda ini. Jangan sampai lupa membawa tisu basah dan tisu kering saat terbang bersama anak.

12. Bawa Popok Lebih Banyak Karena…

Tahukah kamu bahwa perubahan tekanan udara bisa mengakibatkan gangguan pada perut si kecil? Tips membawa anak terbang dengan pesawat adalah membawa popok lebih untuk berjaga-jaga.

13. Beri Makanan untuk Si Kecil di Dua Waktu Ini

Sumber: Instagram fiesta_gu

Beri makan si kecil saat sudah lepas landas dan mendarat untuk mencegah sakit telinga. Ajari anak untuk makan atau mengunyah camilan di dua waktu tersebut. Bisa juga dengan memberikan ASI atau susu formula. Kamu juga bisa memberikan permen untuk anak berusia 3 tahun ke atas atau sesuatu yang dapat mereka hisap.

Jika anak sudah cukup Besar, ajari mereka melakukan teknik ekualisasi (equalization technique) dengan cara menguap atau menelan air liur.

14. Lindungi Telinga Bayi dan Anak dalam Penerbangan

Selain mengunyah makanan, kamu juga bisa meminimalisir rasa sakit pada telinga anak dengan headset atau ear plug. Sekarang, sudah banyak penutup telinga dengan model lucu sehingga anak senang memakainya.

15. Supaya Anak Tidak Bosan, Bawa Mainan Kesayangan Mereka

Sumber: Instagram dadswhotravel

Bawa mainan, boneka kesayangan, buku gambar, buku cerita, buku stiker, atau apapun yang bisa membuat anak sibuk demi mengalihkan kebosanannya. Untuk anak yang sudah lebih besar, kamu bisa membiarkan mereka bermain game selama mereka suka. Risiko anak rewel dan nangis selama penerbangan pun bisa dihindari.

16. Penerbangan Panjang? Jangan Lupa Pesan Makanan

Untuk tips penerbangan panjang, sangat penting untuk memesan makanan sejak awal. Pesan dengan catatan spesifik, seperti tidak pedas, tak boleh mengandung kacang atau susu, vegetarian, atau pantangan lainnya. Lakukan ini untuk menjaga anak yang sensitif atau alergi. Jangan sampai anak tidak makan apa-apa selama penerbangan, bisa-bisa masuk angin.

17. Anak Tak Suka Makanan di Pesawat? Bawa Camilan Sendiri!

Bawa beberapa makanan ringan yang tidak lengket dan disukai anak, bisa 3-4 jenis camilan. Pastikan semua camilan tersebut boleh dibawa dalam kabin. Umumnya penerbangan domestik mengizinkan orangtua membawa buah-buahan. Tapi kalau tujuannya luar negeri, biasanya tak boleh membawa makanan dengan biji. Paling aman ya bawa camilan kering.

Hindari membawa minuman dalam kemasan karton karena bisa muncrat ke mana-mana dan tidak bisa ditutup lagi setelah dibuka.

18. Bawa Tablet Berisi Video dan Film Kesayangan Anak

Sumber: Instagram raising_be

Jaga-jaga saja siapa tahu semua mainan tidak lagi menarik untuk hiburan anak. Apalagi kalau kamu menaiki low cost airlines yang tidak menyediakan TV.

19. Bawa Piyama dan Pakaian Nyaman untuk Anak

Jika kamu membawa anak kecil dalam penerbangan panjang, bawa baju piyama yang nyaman untuk anak. Tak perlu terlalu khawatir soal jet lag, anak mengalaminya lebih sedikit dibanding orang dewasa.

20. Orangtua Wajib Menggunakan Baju Seperti Ini

Apabila kamu masih menyusui anak, jangan sampai lupa memakai baju busui friendly. Kenakan juga pakaian yang nyaman supaya kamu tidak kerepotan selama penerbangan.

Itulah panduan dan tips membawa anak atau bayi naik pesawat yang wajib kamu ketahui. Yuk share, subscribe, dan komen di blog Pergi.com supaya kamu tak perlu bingung lagi mencari tips dan inspirasi liburan. Jangan lupa pesan tiket pesawat di Pergi.com, ya. Beli tiket pesawat online dijamin aman dan banyak promonya. Pergi yuk!

1 Comment

Nusantara Rekomendasi Pergi

30 Tempat Wisata Terdekat untuk Liburan Mudik Lebaran 2019

Rosita

May 21, 2019 10:52 am May 21, 2019

6714 views

No Comments

Ada rencana mudik tahun ini? Mudik tidak mudik, tak masalah kok. Yang paling penting adalah berkumpul bersama keluarga dan menjalin silaturahmi dengan orang-orang tercinta. Sambil kumpul, tak ada salahnya merencanakan…

Ada banyak tempat wisata populer yang bisa kamu kunjungi saat liburan lebaran 2019. Dalam kesempatan ini, Pergi.com akan memberikan 30 rekomendasi destinasi liburan mudik terbaik di Jakarta, Surabaya, dan Solo. Penasaran? Mari simak bersama.

A. Destinasi Liburan di Jakarta

Saat lebaran, Jakarta menjadi salah satu rute liburan mudik lebaran populer 2019. Banyaknya warga Jakarta yang pulang ke kampung halaman membuat ibu kota negara Indonesia ini cukup sepi. Kesempatan bagus nih untuk jalan-jalan di Jakarta tanpa perlu merasakan kemacetan! Ini dia rekomendasi liburan lebaran di Jakarta.

1. Kota Tua, Surganya Bangunan Bersejarah di Jakarta

Tempat Wisata Populer: Destinasi Liburan Mudik di Jakarta

Sumber: Instagram pnj.mobilephoto

Destinasi liburan mudik di Jakarta ini wajib kamu kunjungi bersama keluarga. Kawasan Kota Tua adalah surganya bangunan bersejarah. Suasana klasiknya akan memanjakan kamu yang senang berfoto. Ada beberapa museum di Kota Tua yang harus kamu kunjungi. Contohnya Museum Fatahillah, Museum Wayang, Museum Bank Indonesia, Museum Seni Rupa dan Keramik, serta Museum Bahari.

Selain berfoto, kamu juga bisa menikmati atraksi unik dari seniman jalanan di kawasan ini. Bisa juga menyewa sepeda dan berkeliling di Kota Tua. Kalau lapar, tinggal melipir ke beberapa kafe unik yang ada di Kota Tua. Misalnya Semasa di Kota Tua, Cafe Batavia, Kopi Es Tak Kie, dan Historia Food & Bar. Menikmati makanan di pinggir jalan juga tak kalah enaknya!

2. Pelabuhan Sunda Kelapa, Kawasan Pesisir di Jakarta

Sumber: Instagram bonnyrahmat

Tempat wisata Jakarta ini sangat cocok untuk kamu yang suka berfoto di kawasan pesisir. Di Pelabuhan Sunda Kelapa, terdapat banyak perahu pinisi raksasa yang berlabuh di dermaga. Tak ingin sekadar berfoto? Ada kok perahu yang bisa dinaiki. Bersama keluarga, kamu bisa menikmati pemandangan laut dan permukiman penduduk dari atas perahu. Liburan lebaran 2019 pasti jadi lebih berkesan.

3. Pantai Ancol, Liburan Seru Bersama Keluarga

Sumber: Instagram _yalestari

Pantai Ancol adalah destinasi wisata Jakarta yang sangat terkenal. Berkunjunglah ke sini sebagai tempat liburan mudik bersama keluarga. Di sini, kamu bisa bermain di pantai, membangun istana pasir, atau sekadar piknik. Menyantap hidangan sambil melihat laut pasti asik sekali. Saat sore, pemandangan di sini akan jauh lebih indah karena ada matahari terbenam. Jangan lupa foto siluet!

4. Taman Wisata Alam Angke Kapuk, Belajar Mengenal Mangrove

Sumber: Instagram osheaanggara_

Destinasi liburan mudik di Jakarta ini sangat cocok didatangi bersama anak-anak. Sambil menikmati pemandangan cantik jembatan kayu, hutan mangrove, serta pondok kayu kecil yang instagenic, kamu bisa sekaligus mengajarkan pentingnya menjaga laut pada anak-anak. Foto di lokasi ini saat lebaran pasti kece abis!

Kamu dan keluarga bisa sekalian belajar jenis-jenis tanaman mangrove sambil mengarungi hutan dengan perahu. Belajar menanam mangrove di Taman Wisata Alam Angke Kapuk juga bisa.

5. Monumen Nasional, Ikon Ibu Kota Jakarta

Sumber: Instagram _rputri_

Belum lengkap liburan di Jakarta kalau tidak mengunjungi Monas. Ikon Kota Jakarta ini dibangun di bawah perintah Presiden Soekarno. Wisatawan dari luar Jakarta senang sekali datang ke sini. Sambil belajar sejarah, kamu bisa sekalian berolahraga, lho. Jangan lupa foto libur lebaran bersama keluarga dengan latar belakang Monas, ya.

6. Belajar Kebudayaan Indonesia di Taman Mini Indonesia Indah

Sumber: Instagram esterinaputri

TMII merupakan destinasi liburan populer di Jakarta. Taman yang menyajikan rangkuman lengkap kebudayaan Indonesia ini sangat menarik untuk dikunjungi. Terutama jika liburan bersama anak-anak dan keluarga besar. Dijamin seru!

Tempat wisata Jakarta ini juga dilengkapi berbagai wahana permainan anak-anak. Ada kolam renang, kereta gantung, kereta api mainan, dan sebagainya.

7. Bermain Sepuasnya Bersama Keluarga di Dufan

Sumber: Instagram agatadvena

Siapa di sini yang tidak pernah ke Dufan? Kalau begitu, Liburan mudik lebaran tahun 2019 wajib ke sini. Dufan memiliki berbagai wahana yang bisa kamu nikmati bersama keluarga. Mulai dari wahana permainan anak-anak hingga permainan ekstrem yang menguji nyali. Meski harga tiket masuk Dufan akan melonjak saat lebaran, kamu tak akan menyesal main di sini.

8. Kepulauan Seribu, Wisata Pantai Cantik di Jakarta

Sumber: Instagram mandalaforsa

Bosan dengan hiruk-pikuk kota? Yuk, melipir ke Kepulauan Seribu. Wisata pantai di Jakarta ini sangat worth it untuk dikunjungi bersama keluarga besarmu. Banyak pilihan pulau yang bisa kamu datangi untuk liburan mudik lebaran. Contohnya Pulau Harapan, Pulau Bidadari, Pulau Tidung, atau Pulau Pramuka.

Tak hanya sekadar melepas penat, kamu dan keluarga juga bisa sekalian menginap di sana. Mumpung libur lebaran, bermainlah sepuasnya di Kepulauan Seribu dengan keluarga atau teman. Jangan lupa siapkan permainan supaya liburan semakin asik!

9. Libur Lebaran di Kebun Binatang Ragunan

Sumber: Instagram indriamp

Berdiri sejak 1864, Kebun Binatang Ragunan tetap terawat hingga kini. Ajaklah keluarga besarmu untuk liburan mudik lebaran di sini. Koleksi hewan di Ragunan konon mencapai 2.000 ekor, lho. Wow! Selain melihat dan berkenalan dengan berbagai jenis binatang, tempat wisata populer Jakarta ini juga sangat cocok digunakan untuk piknik.

10. Museum Taman Prasasti, Koleksi Nisan Kuno yang Cantik

Sumber: Instagram rigbymordecay

Mau merasakan sensasi liburan lebaran yang berbeda? Datang saja ke Museum Taman Prasasti. Merupakan tempat peninggalan Belanda, benda-benda yang dikoleksi di sini adalah prasasti nisan kuno atau miniatur makam dari 27 provinsi di Indonesia. Destinasi liburan lebaran Jakarta ini juga memiliki koleksi kereta jenazah antik.

Promo Tiket ke Jakarta

B. Liburan Mudik Lebaran di Surabaya

Selain Jakarta, rute mudik populer lainnya adalah Surabaya. Untuk kamu yang mudik ke Surabaya, banyak kok tempat wisata populer yang bisa kamu datangi bersama keluarga. Inilah destinasi liburan mudik lebaran 2019 di Surabaya yang wajib kamu kunjungi.

11. Tugu Pahlawan dan Museum Sepuluh November

Tempat Wisata Populer: Destinasi Liburan Mudik di Surabaya

Sumber: Instagram ardha_ney

Tempat wisata mudik lebaran ini merupakan kebanggaan masyarakat Surabaya. Monumen ini dibuat untuk mengingatkan kita atas jasa pahlawan merebut kemerdekaan dari penjajah. Tugu Pahlawan dengan bentuk paku terbalik ini memiliki lengkungan di tiangnya, kerap disebut “Canalures”.

Di dalam tugu setinggi 41.15 meter ini, terdapat Museum 10 November. Museum Sepuluh November dibangun untuk memperjelas keberadaan Tugu Pahlawan. Di museum tersimpan koleksi bersejarah pertempuran heroik tanggal 10 November 1945.

12. Jembatan Suramadu, Ikon Surabaya yang Terkenal

Destinasi Liburan Mudik Lebaran di Surabaya

Sumber: Instagram deddyasnanto

Jembatan yang menghubungkan Surabaya dan Madura ini merupakan tempat wisata mudik lebaran yang cukup populer. Panjang jembatan di atas perairan selat Madura ini sekitar 5.500 meter. Banyak kegiatan yang bisa kamu lakukan di sini, seperti berburu foto, mencari kerang, naik perahu, atau menyeberang jembatan. Sempatkan datang ke ikon Surabaya ini ya saat mudik lebaran 2019.

13. Ciputra Waterpark, Wahana Air Terbesar di Surabaya

Sumber: Instagram sheillapriscillia

Ciputra Waterpark merupakan tempat wisata air paling besar di Surabaya. Luasnya mencapai 5 hektar dan memiliki tema dongeng petualangan Sinbad. Anak-anak pasti senang sekali main ke tempat wisata Surabaya ini. Ciputra Waterpark memiliki beberapa atraksi menarik, seperti Sinbad’s Playground, Syracuse Beach, Marina Lagoon, dan Tartarus Pool.

14. Patung Buddha Empat Wajah yang Dilapisi Emas Murni

Sumber: Instagram revoziepo

Di salah satu sudut Pantai Ria Kenjeran, terdapat tempat wisata Surabaya populer bernama Patung Buddha Empat Wajah. Patung ini menjadi dicatat MURI sebagai salah satu patung tertinggi di Indonesia. Patung Buddha terdiri atas wajah kesehatan dan perdamaian, wajah hubungan baik, wajah keberuntungan, dan wajah perlindungan terhadap kejahatan.

Patung ini terlihat megah karena bahan dilapisi emas murni yang diimpor dari Thailand. Setelah puas foto-foto di sini, kamu bisa langsung melipir ke pinggir Pantai Ria Kenjeran bersama keluarga.

15. House of Sampoerna, Museum dan Pabrik Rokok Dji Sam Soe

Sumber: Instagram novaartafala

Inilah pabrik rokok Sampoerna yang pertama. Bangunan Belanda ini dibeli oleh Liem Seeng Tee (pendiri Sampoerna) pada tahun 1932. Hingga sekarang, tempat wisata Surabaya ini masih aktif memproduksi rokok Dji Sam Soe.

Di kawasan wisata House of Sampoerna, kamu dan keluarga bisa belajar dan melihat-lihat sejarah pabrik rokok ini. Museum ini menampilkan berbagai koleksi seperti korek api, mesin cetak, lukisan, hingga kendaraan kuno. Menariknya lagi, pengunjung diperbolehkan untuk melihat proses pembuatan rokok. Lumayan untuk menambah wawasan.

16. Melihat Binatang Langka di Kebun Binatang Surabaya

Sumber: Instagram kaoishere

Kebun Binatang Surabaya sudah ada sejak zaman pemerintahan Belanda di Indonesia. Meski begitu, lokasinya sudah diganti sebanyak tiga kali hingga sekarang berada di kawasan Wonokromo. Pengunjung kebun binatang akan dipandu oleh beberapa guide yang bertujuan untuk memberi arah dan memberi pengetahuan tentang satwa.

Koleksi Kebun Binatang Surabaya cukup menarik, seperti harimau sumatera, komodo, dan singa afrika. Jika sayang pada hewan, ajarkan anak untuk tidak menaiki binatang selama berkunjung, ya.

17. Pantai Kenjeran, Wisata Keluarga Murah Surabaya

Sumber: Instagram ardiyancs

Dengan harga tiket masuk sebesar Rp15.000/orang, Pantai Kenjeran merupakan salah satu tempat wisata murah di Surabaya. Kawasan ini terbagi menjadi dua, yaitu Pantai Kenjeran Baru dan Pantai Kenjeran Lama (Pantai Ria Kenjeran). Kedua pantai tersebut menyajikan pengalaman dan pesona yang berbeda. Di Pantai Kenjeran lama, kamu bisa menikmati pemandangan pantai pasir yang menawan.

Sementara di Pantai Ria Kenjeran, lebih cocok untuk berolahraga dan bertamasya. Kegiatan yang bisa kamu lakukan di sini misalnya bermain di tepi pantai, naik perahu ke Pulau Pasir, memancing, dan belanja suvenir.

18. Ekowisata Mangrove Wonorejo, Wisata Alam Surabaya

Sumber: Instagram djihan_y

Lokasi wisata Surabaya ini tak begitu jauh dari Bandara Juanda. Jauh dari keramaian kota, pengunjung bisa melihat langsung keindahan pohon mangrove dengan menyusuri jembatan kayu yang dibangun di atas air. Tempat wisata ini juga menyediakan jasa sewa perahu untuk pengunjung yang ingin berkeliling.

19. Suroboyo Carnival Night Market, Wisata Malam Hari Surabaya

Sumber: Instagram beapzeezy3

Ajaklah keluarga besarmu liburan mudik lebaran 2019 di Suroboyo Carnival Night Market. Wisata malam hari ini baru dibuka pukul 15.00 dan tutup pukul 23.00. Harga tiket masuk saat weekday adalah Rp20.000 dan saat weekend Rp25.000. Untuk tiket terusan, harganya sekitar Rp60.000 untuk weekday dan Rp70.000 untuk weekend.

Terdapat lebih dari 50 jenis wahana permainan yang disediakan di sini. Sebut saja Ferrish Wheel (Gondola), Aero test, Rodeo, dan Glow In the Park. Tak hanya wahana permainan, kamu dan keluarga juga akan dimanjakan dengan jutaan lampu di sekitar Suroboyo carnival Park.

20. Atmosfer Jepang di Hutan Bambu Keputih Surabaya

Sumber: Instagram vivalanabil

Berada di daerah Sukolilo, ternyata dulunya area ini merupakan tempat pembuangan sampah, lho. Secara ajaib, Hutam Bambu Keputih diubah menjadi lokasi wisata yang mirip luar negeri. Kumpulan pohon bambu yang rindang sangat instagrammable sehingga dicintai oleh pencinta fotografi. Tak heran banyak pasangan yang berfoto prewedding di sini.

Panoramanya hampir mirip dengan Hutan Sagano di Jepang. Liburan mudik lebaran bersama keluarga di sini pasti sangat menyenangkan. Dengan luas 8,5 ha dan empat jalur penjelajahan, banyak yang bisa kamu nikmati di sini. Tiket masuknya juga gratis.

Promo Tiket ke Surabaya

C. Tempat Wisata Lebaran di Solo

Solo, destinasi wisata populer di Jawa Tengah ini punya banyak daya tarik untuk wisatawan. Libur lebaran di Solo akan diwarnai dengan nuansa kebudayaan yang kental, sejarah, kuliner yang nikmat, hingga wisata belanja super murah. Langsung saja disimak 10 lokasi favorit libur lebaran di Solo yang tak boleh kamu lewatkan.

21. Grojogan Sewu Tawangmangu, Wisata Air Terjun Solo

Sumber: Instagram mr_edis

Grojogan Sewu adalah destinasi wisata alam Solo yang berada Lereng Gunung Lawu. Air terjun dengan tinggi sekitar 81 meter ini memiliki dua pintu masuk, yaitu jalur atas dan jalur bawah. Jika lewat jalur atas, kamu harus menuruni puluhan anak tangga. Sementara jika melewati jalur bawah, pengunjung akan melewati jembatan yang terkenal dengan mitos cinta.

Di sekitar air terjun, banyak kera liar yang berkeliaran. Udara di sini sangat dingin dan sejuk. Sayangnya, pengunjung tak boleh mandi karena banyak batu dan kerikil yang jatuh dari atas. Tak hanya menikmati keindahan air terjun, kamu dan keluarga juga bisa naik mini rafting atau flying fox. Jangan lupa cicipi sate kelinci yang terkenal enak di sekitar Grojogan Sewu.

22. Keraton Surakarta atau Keratonan Kasunanan Solo

Sumber: Instagram azzahrah.zkh

Keraton Surakarta Hadiningrat atau Keraton Kasunanan didirikan oleh Susuhan Pakubuwono II (Sunan PB II) pada tahun 1744. Meski terbuka untuk umum, pengunjung tidak boleh memasuki kediaman Raja Pakubuwono. Wisatawan hanya boleh masuk ke pendopo besar di dalam Sasana Sewaka.

Di wisata Solo ini, kamu dan keluarga bisa melihat pertunjukan tari dan gamelan. Wisatawan juga bisa mengunjungi museum yang ada di dalam kawasan keraton. Ada banyak koleksi kerajaan yang bisa kamu lihat, seperti kereta kencana, tandu, patung, dan senjata kuno.

23. Belajar Membatik di Kampoeng Batik Laweyan

Sumber: Instagram shilviadcahyani

Kampoeng Batik Laweyan merupakan salah satu pusat batik tertua di Kota Solo. Letaknya tidak jauh dari Stasiun Purwosari. Kampung ini sudah menjadi ikon batik Solo sejak abad ke-19. Sebagian besar penduduknya berkerja sebagai pembuat batik dan pedagang.

Bukan sekadar membeli batik untuk oleh-oleh, kamu juga bisa melihat proses membatik atau mengikuti workshop membuat batik. Ada kursus membatik dalam waktu singkat, ada juga pelatihan membatik secara intensif. Selain belajar membatik, jalan-jalan menyusuri lorong gang juga sangat menyenangkan.

24. Pasar Klewer, Pasar Tekstil Terbesar di Jawa Tengah

Sumber: Instagram kecualicahaya

Pasar klewer adalah pasar tekstil terbesar di Jawa Tengah. Letaknya berdampingan dengan Keraton Surakarta Hadiningrat. Pasar ini sangat cocok didatangi untuk membeli berbagai oleh-oleh khas Solo. Pilihannya banyak karena ada sekitar 2.211 kios pedagang di sini. Kalau beli dalam jumlah banyak, potongan harganya lumayan besar. Pastikan ke sini saat liburan mudik ke Solo, ya.

25. Pura Mangkunegaran, Istana Megah di Kota Solo

Sumber: Instagram bagusharryadi

Kata “pura” dalam bahasa Jawa memiliki arti istana atau kerajaan. Pura Mangkunegaran adalah pusat budaya dan seni di Solo. Istana ini menyimpan berbagai koleksi berharga yang konon berasal dari Kerajaan Mataram dan Majapahit.

Berdiri sejak tahun 1757, wisatawan akan ditemani tour guide saat mengelilingi bangunan ini. Begitu memasuki pintu gerbang, kamu akan disambut dengan pendopo bergaya Jawa-Eropa. Pendopo ini biasa digunakan untuk pertunjukkan tari dan wayang. Wisatawan juga bisa masuk ke Pringgitan, yaitu tempat di mana keluarga kerajaan tinggal dan tempat penyimpanan benda-benda kerajaan.

26. Candi Cetho, Mistis dan Romantis di Lereng Gunung Lawu

Sumber: Instagram caesadhanisa

Candi Cetho adalah candi Hindu di Kabupaten Karanganyar yang wajib kamu kunjungi. Candi di lereng gunung lawu ini berada di ketinggian sehingga udaranya sangat sejuk dan berkabut. Untuk mencapai Candi Cetho, kamu harus melewati kebun teh milik warga. Pemandangannya jangan ditanya, sungguh romantis dan menyejukkan mata.

27. Candi Sukuh, Candi Hindu yang Mirip Bangunan Suku Maya

Sumber: Instagram melyanda

Candi Sukuh merupakan candi Hindu yang diperkirakan dibangun pada akhir abad ke-15 M. Letaknya berada di Lereng Gunung Lawu. Candi ini dianggap kontroversial karena adanya penggambaran kelamin manusia secara eksplisit pada beberapa figurnya. Meski begitu, bentuknya sangat unik karena mirip dengan bangunan Suku Maya di Meksiko atau peninggalan budaya Inca di Peru.

28. Pasar Triwindu, Surga Barang Antik Solo

Sumber: Instagram datukwahyu

Pasar Triwindu Solo khusus menjual berbagai barang antik dengan kondisi yang masih bagus. Ciri khas tersebut membuatnya menjadi bagian wisata budaya di Kota Solo. Berdiri sejak tahun 1939, kepopuleran pasar ini bahkan sudah mencapai mancanegara. Banyak barang vintage yang bisa kamu temukan di sini. Mulai dari lemari, cermin, lampu, koin kuno, piring, dan perabotan lainnya.

29. Ribuan Koleksi Batik di Museum Batik Danar Hadi

Sumber: Instagram vinawijayantibridal

Museum Batik Danar Hadi biasa juga disebut House of Danar Hadi berdiri sejak tahun 1967. Dari luar, bangunannya tampak megah dan asri dengan pepohonan yang rimbun. Konon, museum ini memiliki lebih dari 10.000 lembar kain. Karena memiliki banyak koleksi batik, museum ini sampai masuk MURI, lho.

Batik-batik yang dikoleksi kebanyakan merupakan milik pribadi dari H. Santosa Doellah. Namun, ada juga batik-batik hasil lelang, pemberian, dan batik yang dibuat di workshop Danar Hadi.

30. Belanja Oleh-Oleh Batik di Kampung Batik Kauman

Sumber: Instagram putriarianas

Lokasi Kampung Batik Kauman cukup strategis karena dikelilingi jalan-jalan protokol Kota Solo. Batik yang diproduksi di sini berbeda dengan batik jogja dan batik pekalongan. Batik dari tempat ini mempunyai motif yang lebih banyak dan berwarna terang. Sangat cocok diborong untuk oleh-oleh dari Solo. Berwisata ke sini bersama keluarga pasti menyisakan pengalaman berharga.

Promo Tiket ke Solo

Itulah 30 tempat wisata populer yang wajib kamu kunjungi saat liburan mudik lebaran 2019. Yuk share, subscribe, dan komen di blog Pergi.com supaya kamu tak perlu bingung lagi mencari tips dan inspirasi liburan. Jangan lupa pesan tiket mudik lebaran di Pergi.com, ya. Beli tiket pesawat online dijamin aman dan banyak promonya. Pergi yuk!

No Comments

Pergi Pintar

16 Tips Liburan Saat Puasa yang Sering Dilupakan Traveler

Rosita

May 9, 2019 1:48 pm May 9, 2019

381 views

No Comments

Liburan saat puasa banyak dipilih orang karena menyuguhkan suasana dan pengalaman unik yang berbeda. Setiap daerah memiliki tradisi dan nuansa Ramadan khas masing-masing. Itulah yang dikejar oleh pencinta traveler. Pengalaman sahur di negeri orang, buka puasa bersama warga sekitar, berburu kuliner lokal untuk buka puasa, tentu sangat menyenangkan.

Meski begitu, traveling saat puasa memiliki persiapan yang tak sama seperti wisata di waktu biasa. Supaya ibadah tetap jalan dan bisa liburan tanpa hambatan, ikuti tips liburan saat puasa yang sering dilupakan traveler di bawah ini, yuk!

1. Pilih Destinasi Wisata yang Memiliki Hal Ini

Tips Liburan Saat Puasa untuk Traveling Menyenangkan

Sumber: Instagram dududada_photo

Tips liburan saat puasa yang pertama adalah memilih destinasi muslim friendly. Mengapa demikian? Alasannya adalah untuk memudahkanmu mencari menu berbuka puasa yang halal. Selain itu, suasana Ramadan juga akan lebih terasa di sana sehingga pengalaman puasamu bisa lebih bekesan. Destinasi muslim friendly juga memudahkanmu menemukan tempat ibadah.

2. Perhatikan Waktu Sahur dan Berbuka di Destinasi Liburan

Tempat Wisata Keluarga Terbaik Saat Ramadan

Sumber: Instagram sarah_jbll

Cari tahu berapa lama waktu puasa di destinasi liburan puasa terbaik pilihanmu. Terutama jika kamu ingin liburan puasa di luar negeri. Ini penting supaya kamu bisa menyiapkan mental sekaligus menyesuaikan itinerary dengan kondisi lapangan.

Tak semua negara punya waktu sahur dan berbuka yang sama. Untuk itu, jangan lupa unduh aplikasi pengingat jadwal salat, sahur, dan buka puasa.

3. Kunjungi Lokasi Wisata Semampunya

Sumber: Pixabay

Puasa bukan halangan untuk melakukan aktivitas. Tapi, bukan berarti kamu bisa melakukan kegiatan yang sama seperti ketika sedang tidak puasa. Tips liburan saat puasa agar berjalan lancar adalah jangan memaksakan diri, semua tetap ada batasannya. Kurangi jumlah destinasi yang akan kamu datangi. Jangan rakus mengunjungi semuanya, supaya tenaga kamu tidak habis.

Tips supaya tidak lelah jalan-jalan saat puasa adalah pilihlah jadwal mengunjungi lokasi wisata saat sore hari. Sekalian ngabuburit!

4. Pastikan Tempat Wisata yang Kamu Datangi Memiliki Fasilitas Ibadah

Sumber: Instagram vitamincaffeine

Puasa Ramadan hukumnya wajib dan salat adalah tiang agama. Oleh karena itu, jangan sampai meninggalkan salat meskipun sedang liburan. Browsing fasilitas ibadah di tempat wisata yang akan kamu datangi. Pastikan ada musala atau masjid terdekat supaya kamu tidak kerepotan mencari saat sudah sampai di sana.

Bagaimana kalau tempat wisata yang dikunjungi tidak ada fasilitas ibadahnya? Tidak perlu khawatir, cari saja tempat yang bersih untuk salat. Jangan lupa bawa perlengkapan salat ke mana pun kamu pergi.

5. Hindari Melakukan Aktivitas Ini Ketika Liburan Puasa

Sumber Instagram mega_indahh

Meski olahraga baik untuk tubuh, jangan memaksakan dirimu saat liburan puasa. Aktivitas liburan seperti naik gunung, berselancar, atau bermain arung jeram sebaiknya dihindari. Aktivitas yang terlalu berat dikhawatirkan membuat ibadah puasamu terganggu karena tenaga terkuras habis.

Lakukanlah aktivitas traveling yang ringan dan santai, seperti jalan-jalan ke museum, tempat bersejarah, kebun binatang, masjid raya, dan lain sebagainya.

6. Bawa Perlengkapan Penting Ini

Sumber: Instagram tokonove11

Seperti yang sudah dibahas di atas, membawa perlengkapan ibadah sendiri sangat penting dilakukan saat wisata di tempat liburan. Ini untuk memudahkanmu melakukan ibadah. Selain itu, perlengkapan salat sendiri lebih bersih dan higienis. Supaya tidak berat, bawalah perlengkapan ibadah dengan bahan ringan dan berukuran kecil, contohnya mukena berbahan parasut dan sajadah kain.

Keuntungan lain membawa perlengkapan ibadah sendiri adalah kamu tak perlu mengantre untuk bergantian menggunakan alat salat. Bisa-bisa habis waktu kamu hanya untuk antre!

7. Jangan Membawa Barang Terlalu Banyak

Sumber: Unsplash

Tips liburan saat puasa ini seringkali dilupakan traveler karena antusiasme yang berlebihan. Ingat, kamu bepergian untuk wisata, bukan pindahan rumah. Tentukan prioritas dan cukup bawa barang penting untuk traveling saja.

Pilihlah baju yang nyaman dan tidak mudah lecek dengan bahan yang ringan. Pastikan pakaian yang kamu bawa menyerap keringat.

8. Konsumsi Makanan Ini Saat Sahur

Sumber: Unsplash

Tips liburan saat puasa ini sangat penting supaya kamu tidak lemas saat seharian berpuasa. Konsumsilah makanan dengan nutrisi yang baik. Konsumsi juga vitamin untuk menjaga staminamu selama liburan di bulan Ramadan. Kalau sehat dan bugar, bepergian ke sana ke mari pun tidak masalah.

Makanan yang dianjurkan untuk dikonsumsi saat sahur tidak sulit kok untuk ditemukan. Contohnya apel, telur, kacang-kacangan, nasi merah, oatmeal, olahan ikan, daging ayam, buah-buahan dan sayur, serta kurma.

9. Minum Air Putih Sebanyak…

Sumber: Unsplash

Selama puasa, tubuh tidak akan menerima asupan cairan. Hindari mengkonsumsi minuman dengan bahan pengawet, lebih baik minum air putih yang banyak. Supaya tidak dehidrasi, dianjurkan meminum 4 gelas air putih saat berbuka dan 4 gelas lagi saat sahur.

10. Kunjungi Tempat Wisata Malam Hari, Seru!

Sumber: Unsplash

Kalau terlalu lelah berkeliling tempat wisata saat siang hari, kamu masih bisa kok melakukannya setelah berbuka puasa. Justru saat Ramadan, banyak sekali tempat wisata yang bisa dikunjungi saat malam hari.

Ada festival kuliner, pasar malam, serta bazar dadakan yang bisa kamu kunjungi setelah salat Tarawih. Dalam kesempatan ini, kamu bisa sekalian berburu kuliner lokal khas Ramadan di daerah tersebut.

11. Istirahat yang Cukup, Jangan Begadang

Sumber: Unsplash

Liburan saat puasa membutuhkan energi yang cukup banyak. Jadi, pastikan kamu mendapatkan tidur yang berkualitas di malam hari. Selain supaya tidak lemas, tidur cukup juga membantu menjaga daya tahan tubuhmu. Hindari bermain smartphone terlalu lama sebelum tidur, ya. Istirahat supaya besok segar!

12. Dianjurkan Berkenalan dengan Sesama Muslim, Soalnya…

Sumber: Instagram k__zee

Ada kalanya solo traveling memang menyenangkan dan menenangkan. Tapi, tak ada salahnya berkenalan dengan sesama muslim traveler lainnya untuk menambah pengalaman dan wawasan baru. Kamu bisa mencari komunitas muslim lokal yang ada di destinasi liburanmu. Kamu bisa sekalian berbagi informasi soal restoran halal atau tempat wisata yang wajib kamu kunjungi di daerah tersebut.

13. Wajib: Kunjungi Tempat Wisata Religi

Sumber: Instagram abdulsalamalamri

Luangkan waktumu untuk mengunjungi wisata religi di destinasi liburanmu. Sambil berwisata, kamu bisa sekalian menambah wawasan baru soal agama. Kegiatan yang bisa kamu lakukan misalnya berziarah ke makam para wali atau mengunjungi masjid dengan desain unik.

Eits, tapi jangan salah. Mengunjungi tempat ibadah agama lain saat liburan puasa juga tidak apa-apa. Selain belajar soal toleransi, kamu juga bisa sekalian memaknai kehidupan dengan sudut pandang yang berbeda.

14. Buka Puasa Bersama Warga Lokal

Sumber: Instagram yayanirawan

Sudah jauh-jauh datang ke tempat asing untuk berlibur, masa kamu tidak mau berkenalan dengan warga lokal? Cara termudah untuk bertemu dengan warga lokal adalah mendatangi masjid terdekat untuk menikmati takjil dan berbuka puasa bersama. Di sini, kamu bisa bertemu dengan orang baru sambil berbagi cerita dengan mereka.

15. Lelah? Istirahat Dulu

Sumber: Unsplash

Kenapa? Tentu saja supaya kamu tidak terjadi hal yang tak diinginkan saat berwisata. Jangan memaksakan tubuhmu. Jika merasa sudah lelah dan pusing, sempatkan untuk beristirahat sejenak sebelum memulai kembali petualanganmu.

16. Utamakan Kenyamanan

Sumber: Pixabay

Liburan di waktu biasa dengan saat puasa tentu saja berbeda. Tidak ada salahnya sedikit memanjakan dirimu saat liburan puasa. Pilihlah akomodasi dan transportasi yang nyaman. Jika biasanya kamu menghemat biaya liburan dengan naik kendaraan umum, sesekali boleh kok menyewa mobil. Mobil bisa melindungi kamu dari sengatan matahari dan membuatmu tidak terlalu lelah.

Pilih juga tempat menginap yang nyaman supaya kamu bisa mendapatkan istirahat yang berkualitas.

Itulah tips liburan saat puasa yang sering dilupakan traveler. Yuk share dan subscribe untuk mendapatkan update soal tips dan panduan traveling. Jangan lupa pesan tiket pesawat ke destinasi liburanmu di Pergi.com, ya. Beli tiket pesawat online dijamin aman dan banyak promonya. Pergi yuk!

No Comments